SINGAPURA DAN MIMPI YANG JADI KENYATAAN

Dari kecil bermimpi supaya bisa jalan-jalan ke luar negri, melihat dunia luar yang tak pernah terbayangkan sebelumnya. Mimpi yang kian menjadi-jadi setelah beranjak dewasa.

Tahun 2012 aku pernah menulis resolusi “jalan-jalan ke Singapore” sepertinya resolusiku ini membuat teman-temanku ragu akan hal itu karena tahun 2012 tak terasa sudah terlewati tapi mimpiku ke Singapore belum juga tercapai, namun mimpiku ke Singapore masih tersimpan dan terekam dalam otakku

Kenapa harus jalan-jalan ke Singapore? Awalnya, aku terinspirasi oleh motivator cantik dan muda “Merryriana” dari beliau aku mengenal negri Singa, negri yang amat mungil tetapi mempunyai jutaan pesona, melalui bukunya “Mimpi Sejuta Dollar” aku belajar dan menyerap semangatnya yang tak pantang menyerah, dan aku yakin aku pun bisa seperti beliau, mewujudkan mimpi-mimpiku.

    Banyak jalan menuju Roma begitupun denganku banyak jalan meraih mimpi, Yap! Salah satunya dengan mengikuti kontes facebook yang hadiahnya jalan-jalan ke Singapore. Dengan sejuta harapan akhirnya aku menemukan kontes yang menjawab mimpiku, yaitu Face On Face. Berawal dari Face On Face lah perjalanan mimpiku di mulai. Face on Face itu adalah rangkaian produk kosmetik dekoratif dibawah lisensi The Mentholatum Company,USA.

Syarat dan Ketentuan Kontes Face On Face

Tapi tak semudah itu, nyaliku seketika ciut, di dalam kontes tersebut peserta harus sudah punya paspor. Tak terbayangkan sebelumnya bagaimana membuat Paspor, namun bagaimapun juga membuat Paspor adalah bagian dari ikhtiar mencapai mimpiku.
Ada cerita yang menggelitik ketika membuat Paspor, ketika diwawancara oleh pegawai Imigrasi, dia bertanya “Mau pergi ke luar negri kemana?” aku jawab dengan Pede nya ke Singapore, padahal menang ke Singaporenya juga belum, hihihi tapi menurutku ini adalah bagian dari afirmasi positif. Yes!! Afirmasi!! Afirmasi itu adalah sebuah pernyataan deklarasi yang positif, merasakan yang belum terjadi seolah-olah terjadi.

Jadi teringat dulu sempat mengikuti seminar motivasi Pak Naqoy “The 7 Awareness” dalam seminar tersebut dijelaskan bagaimana mengubah manusia biasa menjadi manusia di atas rata-rata dengan cara afirmasi, bagaimana menjadi sukses dan bahagia hanya dengan afirmasi dan selalu berpikir positif, ternyata tanpa disadari dalam pikiran bawah sadarku merekam semuanya.

      Tak berhenti disitu, di dalam syarat kontes tersebut peserta wajib membeli Produk Face on Face, tapi sayangnya di Cianjur produk Face on Face belum tersedia, akhirnya aku membeli itu ke Bandung karena Bandung adalah tempat terdekat membeli Face On Face. Akhirnya dengan semangat aku mengikuti kontes itu, dengan berusaha sebaik mungkin dan doa yang tak pernah putus.

foto kontes Face On Face

Daaaan perjuanganku selama ini berbuah maniiisss, benar-benar tak di sangka akhirnya aku dinyatakan sebagai pemenang ke Singapore dan rasanya ini masih seperti mimpi.

Leader board pengumuman pemenang Face On Face

Mungkin bagi sebagian orang menginjakkan kaki ke Singapore sudah biasa, tapi bagiku ini adalah pengalaman pertama. So Exciting! Daaan yang tak pernah di sangka-sangka pula pada bulan yang sama aku mendapatkan kabar kalau aku menang hadiah ke Hongkong dari P&G. Aaaahhh rasanya tak bisa diungkapkan dengan kata-kata, hanya bisa mengucap syukur karena selama ini do’a2 ku di kabulkan oleh-Nya. Ternyata bener yaah Allah memberi segala sesuatu itu disaat yang tepat.

Walaupun resolusiku belum terwujud di  tahun 2012, tapi Allah menyuruhku menunggu karena Allah sedang menyiapkan sesuatu yang lebih indah dan melihat seberapa gigih usahaku untuk mencapai mimpi itu, akhirnya di tahun 2013 ini aku mendapatkan hadiah yang tak pernah aku duga sebelumnya, setelah dapat hadiah ke Singapore dapat juga ke Hongkong, yang terpenting adalah terus fokus dan berusaha.

       Setelah beberapa lama kemudian, aku mendapat telpon bahwa jadwal pemberangkatan ke Singapore dan Hongkong akan berangkat di Bulan November, rasanya sedikit was-was juga kalau jadwalnya bentrok dan benar saja saya mendapat telpon dari pihak Face on Face berangkat ke Singapore tanggal 8-10 Nov sedangkan dari pihak P&G berangkat ke Hongkong tanggal 9-12 Nov, jadi aku harus memilih salah satu antara pergi ke Singapore atau Hongkong, rasanya dibuat “galau” berhari-hari, tapi aku yakin jika ini masih rezeki ku pasti semuanya akan dimudahkan. Tak lama kemudian keajaiban benar-benar menghinggapi pihak P&G mengubah jadwal pemberangkatan ke Hongkong menjadi tanggal 19-22 Nov. Sekali lagi aku mengucap syukur yang tak hentinya.

Akhirnya tanggal 08 November 2013 aku pergi ke Singapore bersama pemenang lainya. Alhamdulillah di kasih parsel produk Face On Face dan juga uang saku 110 SGD kalau dirupiahkan sekitar 1 jutaan.

Dapet parsel produk Face On Face

Rasanya menyenangkan bisa mengenal pemenang lainnya termasuk Suri, aku mengenal Suri dari Facebook dan akhirnya kita bisa bertemu juga di dunia nyata.

Bersama Suri saat di pesawat

Finally, bisa juga menginjakkan kaki di Changi Airport yang notabene bandara terbaik di dunia, tak hanya itu tapi Changi juga merupakan bandara terbaik di dunia untuk ditiduri, hihihi Changi ini merupakan bandara rasa Mall, jadi para penumpang seolah-olah berada seperti di Mall. 

Bandara Changi

Bandara ini merupakan bandara tersibuk di dunia. Rasanya sangat jauh berbeda dengan Bandara Soeta, di Changi sangat nyaman, tentram, aman dan damai. Disini kita membawa peta Singapore jikalau dibutuhkan sewaktu-waktu nanti karena peta ini gratis. Setelah itu kita langsung meluncur ke lantai bawah untuk mengurus imigrasi, untungnya kita sudah mengisi kartu embarkasi pada saat menunggu boarding di Soeta jadi langsung saja antri mengurus ijin masuk.

Imigrasi Changi

Selesai mengurus imigrasi tidak lupa mengambil bagasi dan meminum air keran di Changi, air keran disini bisa diminum langsung dan gratis, benar-benar segaaaar. Setelah keluar dari Changi kita langsung disambut oleh tour guide bak artis dengan fansnya,hehehe

Jalanan di Singapore ini sangat lancar, bersih, terawat dan terstruktur, sangat jarang sekali melihat penggunaan sepeda motor, disini penggunaan sepeda motor bisa diitung jari, mereka lebih senang menggunakan transportasi publik seperti MRT,bus, dll 

Pengguna sepeda motor sedikit

jalanan bersih, teratur, dan terstruktur

Kalau kita bandingkan luas Singapore dengan Jakarta, Jakarta memiliki luas sekitar 661,52 km² sedangkan Singapore memiliki luas 137 km² . Jadi Negara Singapore ini lebih kecil dari kota Jakarta.

Hari pertama di Singapore

Dari Changi kita langsung meluncur ke restoran khas Indonesia (tetep yaa cinta makanan Indo), yang terpenting menu makanan yang disuguhkan halal dan bisa diterima dengan baik oleh lidah.  Para pelayan disini sangat baik dan ramah-ramah walaupun mereka berasal dari China dan India, ketika air minum kita habis mereka langsung mengisinya lagi tanpa kita suruh.

Menu Makan Siang

Sehabis makan kita langsung menuju Orchard, hampir sepanjang jalanan Orchard ini dipenuhi dengan mall-mall megah dan dapat membuat kita bingung menentukan tempat belanja. Jalan raya utama Singapura ini memang terkenal hingga ke seluruh dunia sebagai surga belanja terlengkap.  

Disini kita bisa menemukan berbagai macam merk fashion, barang antik, perhiasan baik skala nasional maupun international. Barang bermerek yang dijual di kawasan ini harganya lebih murah daripada Indonesia. Barang-barang yang bermerek mahal sampai tanpa merek pun tersedia. Dari yang mahal sampai yang murah lengkap, banyak sekali orang Indonesia yang berbelanja di sekitar Orchard Road, jadi jangan heran jika banyak melihat orang Indonesia berada disini.

Jalan Orchard ini dibangun dengan indahnya siapa saja yang berkunjung kesana merasa nyaman. Jalannya dilengkapi jalur pejalan kaki yang lapang. Sepanjang kanan dan kiri jalan, pepohonan besar dan rindang tumbuh subur dan terawat. Di sini, nyaris tak ada sampah berceceran. Tak seorang pun berani membuang sampah sembarangan termasuk aku, hehe. Jika ketahuan petugas, bisa kena denda. Jika tertangkap tiga kali membuang sampah sembarangan, bisa dihukum menyapu jalanan. Di setiap sudut terdapat CCTV yang memantau kegiatan kita. Tertib menjaga kebersihan memang sudah menjadi kebiasaan penduduk Singapura. Karena sudah menjadi aturan, pengunjung pun dipaksa mengikuti kebiasaan itu. Maka, Orchard pun menjadi tujuan wisata belanja yang selalu ramai dikunjungi.

Mall-mall yang terkenal disini seperti Lucky Plaza, Tanglin Mall, Wisma Atriya, Takashimaya, dan masih banyak lagi lainnya. Namun kita memilih berkunjung ke Tanglin Mall.

Tanglin Mall

Setelah ke Tanglin Mall, kita mengunjungi China Town, China Town adalah surga belanja untuk membeli oleh-oleh. Tempat ini juga di sebut pasar Glodoknya Singapura. Di China Town arsitektur khas China sangat kental, tapi sayangnya disini kita hanya sebentar.

Setelah ke China Town lanjut shoping ke Bugis street, Bugis Street itu terdapat pertokoan kaki lima yang panjangnya hampir mencapai satu kilometer. Barang-barang yang dijual beragam, mulai fashion hingga oleh-oleh khas Singapura dan juga kuliner pinggir jalan. Disini aku membeli banyak oleh-oleh untuk keluarga, saudara, dan teman-teman.

Alhamdulillah hari pertama di Singapore sudah banyak Dollar yang terkuras, hampir saja pingsan melihat isi dompet, tapi belanja buat orang-orang yang kita sayang tak ada salahnya, berbagi kebahagiaan dengan mereka adalah hal yang paling indah, untungnya ada suntikkan uang saku dari Face On Face jadi pingsannya ga jadi. Hehehe

Kemudian dilanjut makan malam di restoran khas Indonesia juga.

 

Menu makan malam

Setelah makan malam kita langsung check in ke Fragrance Hotel. Aku sekamar dengan sahabatku Suri. Rasanya cape tapi sangat menyenangkaan.

Fragrance Hotel

Kita istirahat dulu sebentar di hotel, setelah itu aku dan Suri hendak jalan-jalan ke Mustafa Centre, Mustafa Centre ini adalah pusat pembelanjaan 24 Jam, tetep yaa hasrat untuk berbelanjanya kambuh lagi, karena Mustafa Centre “katanya” dekat dengan hotel yang kita singgahi, melepas penasaran itu akhirnya aku dan Suri pergi dengan mengandalkan peta Singapore yang kita bawa di Changi. Layaknya “Dora The Explorer” kita mengexplor jalanan Singapore malam hari, suasana malam disini sangat indah walaupun malam tapi disini sangat aman berbeda halnya dengan di Indonesia.

Petunjuk demi petunjuk peta kita lewati, langkah demi langkah kita jalani, tapi mengapa semakin kita jauh melangkah semakin tak mengenal arahnya, sepertinya DORA tersesat dan akhirnya kita memutuskan untuk berbalik arah mencoba kembali menuju Hotel dan perjalanan ke Mustafa Centre pun dinyatakan “BELUM BERHASIL” huhuhu, tapi besok pagi kita akan mencoba kembali menyusuri Mustafa Centre sampai ketemu ( semangat ‘45)

Sepanjang perjalanan kita benar-benar kehausan. Di Singapore beli air minum sebotol saja sangat mahal, untuk satu botol air minum ukuran kecil saja sekitar 2 dollar, huft kalau di rupiahkan sekitar 18rban, nah kalau di Indo untuk ukuran itu sekitar 2rbuan, karena saking kehausannya akhirnya kita mampir ke Fairprice salah satu minimarket disana, dan yang paling kita kegirangan disana adalah karena kita menemukan satu botol mineral water ukuran 1,5 Liter seharga 60 cent, gimana ga senang nemu air minum segede gitu cuma 5ribuan.

Struk

Air mineral 1,5L

Untungnya kita bisa sampai juga di Hotel dengan selamat dan sentosa padahal hari sudah sangat malam, badan rasanya remuk dan pegal, tapi yang penting hati senang dan bahagia.hihihi

Sebelum tidur, aku dan Suri masih sempat cerita-cerita bagaimana melewati hari ini dengan begitu menakjubkan dan penuh dengan kesyukuran karena mimpi kita benar-benar terwujud.

Hari Kedua Di Singapore

Yeayy!! Hari kedua di Singapore, aku semangat menghadapi hari ini karena hari ini kita akan ke Universal Studio Singapore (USS). 

Foto narsis dulu

 Seharian ini kita akan menjelajahi USS, tapi sebelum ke USS kita akan pergi ke Mustafa Centre dulu, karena guide yang akan menjemput kita datangnya sekitar jam 9 pagi, jadi masih ada waktu untuk pergi ke Mustafa Centre dengan bantuan Peta (lagi) semoga kali ini bisa sampai ke Mustafa Centre, kembali dengan “berlaga” seperti Dora The Explorer. Petunjuk demi petunjuk kita lewati satu per satu, keringat pun mulai bercucuran karena saking semangatnya berjalan, tak terasa kita sudah berjalan sekitar 1-2 km.  Finally, sampai juga di Mustafa Centre dan kali ini perjalanan kita dinyatakan “BERHASIL”

Mustafa Center

Di Mustafa Centre hampir saja kalap (lagi) melihat barang-barang yang ada disana. Setelah jiwa shopingnya tersalurkan akhirnya kita kembali lagi ke hotel dengan langkah cepat, akhirnya kita sarapan dulu di Hotel menyiapkan amunisi untuk siap tempur di USS. Dan guide pun datang menjemput, USS ini terletak di sebuah pulau yang terpisah dari Singapore. Yap! USS berada di Pulau Sentosa, kita menempuh waktu perjalanan dari hotel sekitar 30 menit tanpa macet menuju USS.

Sebelum masuk ke USS kita foto-foto dulu di depan globe USS, dulu aku memimpikan sekali ke USS, sampai-sampai foto di Globe The Johns Cianjur, hihihi suatu hari aku pasti bisa berfoto di Globe USS yang asli dan ternyata ini seperti mimpi yang jadi kenyataan. Ini pun merupakan bagian dari Afirmasi positif.

Foto bareng pemenang depan globe USS

Wahana di USS ini memiliki luas sebesar 20 hektar, sebagai perbandingan untuk dunia fantasi di Ancol besarnya 9.5 hektar. Dengan dibukanya Universal Studio Theme Park di Singapura ini merupakan tempat wisata Universal Studio yang kedua di Asia (setelah Hongkong) dan yang pertama di Asia Tenggara.

Depan pintu masuk USS

Universal Studios Singapura dibagi menjadi 7 zona:

1. Zona Hollywood

Zona Hollywood yang mengambil tema dari kehidupan Hollywood Boulevard. Tempat ini merupakan zona utama dari wahana ini dan menjadi zona kunjungan pertama pada waktu pengunjung tiba kesana. Kita dapat merasakan suasana Hollywood Boulevard disana, dengan arsiteknya yang khas, pohon palm dan jalan Walk of Fame. Atraksi yang ada disini adalah Pantages Hollywood Theatre merupakan theater dengan gaya Broadway untuk menampilkan drama, musik dan pertunjukan lainnya. Tempat ini memiliki 1500 kapasitas tempat duduk yang biasanya menampilkan Universal Monsters (“Monster Rock”) dengan musik rock n roll nya.

Broadway zona Hollywood

Karakter film yang muncul di zona ini diantaranya dari film Kunfu Panda, Monster Frankestein, Woody and Winnie Woodpecker, Marilyn Monroe, Charlie Chaplin, Beetlejuice, Betty Boop, Scorpion King dan Anck-Su-Namun. Namun yang berhasil foto bersama adalah dengan Betty Boop, kita harus antri terlebih dahulu untuk bisa berfoto dengan mereka.

Foto bareng Betty Boop

2. Zona New York

Zona ini mengambil cerita miniatur kota New York, dengan model khasnya trademark city skyline dan neon light. Terdapat juga replika gedung perpustakaan kota New York dengan dua singa di pintu masuknya. Atraksi yang ada disini yaitu Light! Camera! Action! dan Stage 28. Suatu atraksi pertujukan dalam pembuatan film.

Zona New York

Atraksi yang bisa kita temukan di sini adalah Lights, Camera, Action di mana kita bisa menyaksikan bagaimana dahsyatnya spesial efek mulai dari sebuah area yang kosong lalu diubah setingnya menjadi suatu spot di New York dan kondisinya sedang dilanda badai besar. Spesial efek yang luar biasa bisa membuat kita seperti benar-benar berada di tengah amukan badai, angin besar lalu ada kapal-kapal yang terbakar hingga akhirnya ada sebuah kapal feri besar tiba-tiba masuk dan menghantam dek di mana kita berdiri dan kita akan spontan meloncat, takut dan terkejut.

Stage 28™ yang juga masih seputar tema pembuatan film di mana ada sound stage dengan teknologi yang terkini yang biasa dipakai untuk memproduksi film.

Selain itu ada wahana Sesame Street Spaghetti Space Chase. Kita akan dibawa masuk ke dunia Sesame Street untuk melihat lebih dekat tokoh-tokoh Sesame Street. Tokoh Sesame Street ini adalah tokoh ketika zaman aku SD, ini adalah kartun favorit dan aku selalu menonton filmnya, kini bisa melihat lebih dekat dengan karakter Sesame Street.

 

Wahana Sesame Street

3. Zona Sci-Fi City

  Zona imajinasi yang menunjukkan bagaimana kota metropolitan masa depan akan terjadi. Pada zona ini digambarkan mengenai kehidupan yang modern dengan aneka cerita dari masa lalu dan budaya yang pernah terjadi pada kota itu. Dan berkembang menjadi kota internasional dengan pengunjung dari seluruh dunia dan planet lain. Cerita dasar zona ini mengambil setting atau latar belakang serial tv populer yaitu Battlestar Galactica. Pada zona ini terdapat dueling roller coaster yang tertinggi di dunia.

Atraksi pada zona ini diantaranya Battlestar Galactica Cylon yaitu roller coaster layang dengan berputar putar lintasannya, Battlestar Galactica Human yaitu roller coaster duduk tanpa berputar, Transformers dan Accelerator.

Roller Coaster terdahsyat dengan 2 jalur yang berbeda. Roller Coaster Cyclon dan Human memiliki jalur yang saling bersebrangan satu sama lain sehingga Roller Coaster bisa berhadapan langsung dengan Roller Coaster group lainnya, hal ini membuat suatu pengalaman yang berbeda dalam menikmati permainan Roller Coaster. Benar-benar seperti pertempuran antara manusia dan robot.

Untuk wahana Battlestar Galactica kita tidak mencobanya karena sedang maintenance, lagi pula aku ga berani naik ke wahana roaler coster yang benar-benar sangat menguji nyali dan ekstreem ini.

Depan Battlestar Galactica

Pintu masuk Battlestar Galactica

      Alhamdulillah yaa bisa naik Transformers tanpa harus ngantri panjang-panjang, karena Transformer ini adalah wahana pertama yang kita naiki, jadi masih sedikit pengunjungnya kalau pagi-pagi. Dan ternyata wahana Transformer ini aslinya kereeeeen  banget, kalau kemarin hanya bisa liat Transformer di TV kali ini bisa melihat langsung dengan kacamata 3D dan sekaligus merasakan bagaimana rasanya kita mengendarai Transformer. Kita masuk kesebuah kereta yang atapnya terbuka ada 4 baris masing-masing berisi 4 penumpang, kereta ini ibaratnya adalah sebuah kepala robot, jadi seolah olah kita mengendarai robot yang bertempur.

Kereta bergerak kedepan, belok ke kiri, dan kita di sambut dengan sebuah pemandangan yang luar biasa, bayangkan saja seperti di film Transformer, lengkap ada Optimus Prime, BumbleBee, Decepticon, Devastrator dll. Pemandangannya menakjubkan dan serasa nyata, kita juga bisa merasakan angin, percikan api dan air serta gerakan-gerakan ektreem sebuah robot Transformer, kita seolah-olah di bawa jatuh, terbang, melayang sampai nabrak gedung dan masuk ke dalamnya, benar-benar wahana yang fantastis.

Depan pintu masuk Transformer

Foto depan mobil S7

Accelerator

Wahana accelerator ini kita tinggal duduk di kursi futuristik lalu kita akan diputar-putar hingga menembus ruang waktu.

4. Zona Mesir Kuno (Ancient Egypt)

Zona mesir dengan latar belakang bangunan bergaya obelisk dan piramida yang khas. Terdapat juga makam firaun di areal ini. Pengunjung yang datang kesini akan berperan sebagai penjelajah arkeolog yang berani untuk menungkap misteri pada negeri ini. Peran yang digunakan ini mirip dengan peran Brendan Fraser pada film The Mummy.

Wahana Revenge of The Mummy

Revenge of The Mummy ini penjelajahan lorong dengan kendaraan berkecepatan tinggi dan berbagai tikungan tajam dan cepat, dan terdapat bola api dan prajurit mumi yang akan menyerang, dan semua disajikan dalam kegelapan. Mengendarai Roller Coaster dengan kecepatan tinggi, mundur secara tiba-tiba dengan kecepatan tinggi lalu akan ada juga turunan yang tajam yang memacu adrenalin kita. 

Pintu masuk The Mummy

Bareng Cleopatra dan pasukannya

Treasure Hunters merupakan suatu atraksi untuk mencari harta karun dengan mengendarai mobil Jeep tua ala Indiana Jones dan disana harus menjelajahi gurun pasir, berkeliling dengan santai 

Pintu masuk Treasure Hunters

5. Zona The Lost World

      Zona masa jaman dinosaurus dan kita akan memasuki areal itu seperti halnya pada film Jurrasic Park. Areal pada zona ini diatur sedemikian rupa untuk menyerupai film Jurrasic Park.

Di sini permainan yang cukup menarik, yaitu Canopy Flyer, Dino-Soarin dan Lost World. Canopy Flyer adalah roller coaster outdoor yang dinaiki 4 orang menggunakan sebuah rel yang sangat tipis sekali.

Kali ini aku berani untuk menaiki Canopy Flyer, rasanya seperti berkeliling dunia Dinosaurus dari ketinggian. Kita di bawa terbang ke puncak lalu meluncur dengan kecepatan yang tinggi.

Wahana Canopy Flyer

Dino-Soarin ini wahananya santai kita hanya naik ke punggung Pteranodon lalu terbang ke langit tinggi dan turun sesuka hati mengeliling dunia Dinosaurus.

Wahana Dino-Soarin

Sedangkan Lost World adalah sebuah wahana air, dimana settingnya menggunakan setting jurassic park. Ada beberapa macam dinosaurus di sana, dan tidak seperti di Indonesia, dinosaurus di sana tampak sangat nyata. Apalagi ketika muncul Tyrannosaurus di atas kepala. Ini juga wahana yang sangat keren.

Kita akan di bawa memasuki setting Jurassic Park, naik perahu dengan air yang tenang, pemandangan seperti zaman purba, dan kemudian tiba-tiba kita di bawa ke tempat dengan arus air yang deras, gelap, kapal anda akan sering menghantam sisi sungai kemudian terus menaik dan endingnya dipenuhi kejutan, kita langsung terjun meluncur ke bawah dengan sangat cepat dan bersiaplah untuk basah dan akhirnya kita semua yang ada di perahu itu kebasahan karena percikan air yang deras, untungnya aku hanya terkena sedikit air jadi tidak terlalu basah. Ketika kita meluncur ke bawah, zona itu memotret expressi kita yang lucu sedang kaget, hihihi

Depan zona Lost World

Di zona ini kita harus siap basah-basahan, barang-barang kita simpan dulu di locker, disini terdapat penyewaan mesin locker, tinggal memasukkan Dollar Singapore yang ditentukan dan mengikuti petunjuknya locker akan segera terbuka dengan otomatis.

Selain itu juga terdapat areal berdasarkan film Waterworld, untuk melihat film Waterworld ini kita harus mengetahui jadwalnya karena tidak setiap jam ada, hanya di jam-jam tertentu saja. Pertunjukan film Waterworld sangat luar biasa mencengangkan. Pertunjukkan ini menampilkan potongan cerita dari film WaterWorld, yang merupakan puncak pertempuran antara Mariner dan Kapten Botak dalam upaya menyelematkan kekasihnya Helen. Pertunjukkan ini dipenuhi dengan spesial efek dan adegan stuntman yang seru. Percikan api, kepulan asap, efek tembakan yang mengenai air hingga pesawat terbang yang masuk ke dalam arena pertunjukkan benar-benar membuat aku terpukau.

    Dan yang paling lucunya itu adalah ketika pemain dari film Waterworld ini berinteraksi dengan penontonnya, terkadang iseng menyemburkan air ke tempat penonton apalagi kalau melihat penontonnya yang terlihat banyak tingkah pasti akan kena semburan air dari pemainnya, hihihi

6. Zona Far Far Away

Di zona ini kita bisa bertemu dengan tokoh-tokoh kartun dari film Shrek seperti tokoh donkey, menyaksikan petualangan Shrek dari dunia 4D, naik bianglala para peri, serta naik ke punggung sang naga kekasih donkey (roller coaster) untuk menyaksikan dunia Shrek yang sungguh menakjubkan, kita juga bisa melihat tokoh the Three Little Pigs, the Big Bad Wolf, Gingy hingga Pinocchio.

Depan zona Far Far Away

Depan Istana negeri Far Far Away

Negeri Far Far Away lengkap dengan toko-toko unik yang menghiasi Jalan Romeo Drive. Di zona ini ada banyak toko merchandise yang menawarkan berbagai miniatur, souvenir yang temanya seputar dunia Shrek.

Foto bareng Shrek

Foto bareng kereta

Foto bareng Ibu Peri

Atraksi yang ada di zona Far Far Away:

Enchanted Airways

Keceriaan naik Roller Coaster mengeliling dunia Far-Far Away.

Shrek 4D Adventure

Duduk di theater yang nyaman untuk menyaksikan petualangan Shrek menyelamatkan Putri Fiona. Percikan air, tiupan angin dan tempat duduk yang bisa bergerak membuat kita merasa benar-benar ikut berpetualang menyelamatkan sang Putri.

Nonton 4D petualangan dunia Shrek

Magic Potion Spin

Permainan ini untuk anak kecil, di sana ada sebuah bianglala mini yang terbuat dari kayu dan di desain unik.

Donkey Live

Live show si Donkey bisa kita saksikan di theater yang berada di dalam istana Shrek.

7. Zona Madagascar

Sebuah area dengan nuansa hutan tropis yang kental, dipenuhi dengan binatang-binatang yang unik dan menakjubkan seperti lemurs dan foosas. Nyanyian burung dan teriakan kera memecah keheningan hutan sewaktu kita menjelajahi lebih dalam lagi area hutan tropis ini, yang serunya kita akan menjelajahi area ini dengan perahu

Depan Zona Madagaskar

Atraksi yang ada di zona Madagaskar:

King Julien’s Beach Party-Go-Round

Berputar-putar naik komedi putar di atas punggung tokoh-tokoh kartun Madagaskar. Inilah komedi putar yang bertemakan Madagaskar.

Komedi Putar

A Crate Adventure

Ada tokoh Madagaskar Alex, Marty, Melman dan Gloria pada petualangan di sepanjang pantai Madagaskar. Kita akan diajak berpetualang di atas perahu untuk mengalahkan foosas di tepi kawah gunung berapi dengan bantuan penguin-penguin psycho yang cerdas. Nah selain itu, ada Hollywood Dream Parade jadi parade di jalan yang menampilkan tokoh-tokoh animasi terkenal seperti Shrek, Madagascar, dan yang lainnya. 

      Seharian main-main di USS pastinya terasa lapar, siang harinya kita makan pakai kupon USS, makanan di USS ini sangat mahal-mahal. 

Menu makan siang

    Di USS ini kita tidak perlu membawa air minum, kita hanya menyiapkan botol kecil kosong saja, karena disini sudah ada air keran minum yang bersih bisa langsung di minum secara gratis, hampir setiap sudut USS menyajikan air keran minum, jadi kita tak perlu kehausan setelah bermain-main seharian disini.

    Bermain di USS mulai dari jam 10.00-18.00 rasanya sangat melelahkan sekaligus menyenangkan. Setelah dari USS kita akan menonton pertunjukkan Song Of the Sea. Sebelum nonton, terlebih dahulu kita makan malam di restoran  The Arches di sekitar pulau Sentosa.

 

Menu makan malam

Sekitar jam 19.00 waktu setempat kita berkumpul di depan laut Pulau Sentosa, tempat pertunjukkan Song Of The Sea ini tidak jauh dengan USS, kita cukup berjalan kaki saja untuk sampai ke laut. Dalam perjalanan menuju laut kita menemukan patung Singa, patung Singa ini adalah Bapaknya dari patung Merlion yang ada di Marina Bays.

Father of Merlion

Di pantai ini terdapat tribun atau tempat duduk yang menampung ribuan pengunjung khusus untuk menyaksikan pertunjukan "Song Of The Sea". Pengunjung disini banyak sekali dan mayoritas turis asing, lokasinya nyaman dan langsung menghadap laut.

  

Depan laut Pulau Sentosa

Sekali masuk, pengunjung membayar 12 dolar Singapura atau sekitar 110rban. Pertunjukannya yang didukung oleh teknologi tinggi ini menyajikan permainan air, efek cahaya dari sinar laser dan juga kembang api.  Kelebihannya pertunjukkan air mancur ini memakai alur cerita yang sudah terskenario layaknya drama.

Pertunjukkan Song of The Sea

Pertunjukan ini berlangsung selama satu jam. Suasana disini sangat asyik, dari kejauhan kita bisa melihat kerlap-kerlip lampu gedung-gedung tinggi yang seperti bintang, indaaah sekali. Pukul 20.40 pertunjukkan selesai, ada kesan tersendiri saat menonton “Song Of The Sea” benar-benar tak terlupakan.

Setelah itu, kita langsung menuju Clarke Quay. Namun sayangnya, guide hanya mengantarkan kita sampai ke Clarke Quay saja, pulangnya kita akan mencoba naik Bus. 

Keramaian Clarke Quay

Clarke Quay adalah pusatnya wisata kuliner dan hiburan pilihan di Singapura, tempat ini dijadikan tempat favoritnya orang Singapore untuk nongki-nongki alias nongkrong, disini menyediakan aneka ragam mulai dari barang antik, restoran, kafe yang keren, klub jazz dan sebagainya.

Depan Clarke Quay

Suasana malam disini sangat indaah, saat  gedung-gedung menyala terang dan menyajikan deretan hiburan di pinggir sungai. Dengan pilihan pesta berstandar internasional, inilah tempat berkumpul orang-orang dari seluruh dunia untuk bersenang-senang. Air mancur yang menari mengikuti irama malam juga menarik banyak pengunjung.

Jalanan di Clarke Quay ini dikemas dengan cantik sehingga aku pun terhipnotis dengan keindahannya. Suasananya benar-benar romantis sambil menikmati Ice Cream Orchard yang harganya hanya 1 dollar kita menikmati malam mingguan sambil duduk di pinggir sungai yang bersih, nyaman, melihat indahnya kerlap-kerlip kapal dan cahaya gedung yang berkilauan. Malam minggu yang tak terlupakan.

Makan ice cream Orchard di pinggir sungai

Setelah dari Clarke Quay kita naik Bus menuju Bugis Street (lagi) rasanya tak bosan-bosan kita shoping, hihihi Bugis Street hampir tutup karena malam itu sudah menunjukkan pukul 22.00, dengan langkah tergesa-gesa kita membeli oleh-oleh karena besok kita sudah tidak sempat belanja lagi, besok kita akan City Tour mengelilingi Singapore dan pulang ke tanah air, jadi kita memanfaatkan waktu sesingkat mungkin untuk shoping. Hampir sebagian toko sudah tutup karena hari sudah malam, sekitar jam 23.00 kita pulang menuju Hotel dengan naik Bus. Naik Bus disini sangat aman dan nyaman tidak seperti di Indonesia, busnya dua tingkat jadi kita bisa leluasa untuk duduk.

Narsis di Bus

Setelah sampai hotel kita istirahat dan siap-siap packing oleh-oleh ke dalam koper karena besok pagi kita harus sudah check out dari hotel. Pukul 01.00 waktu setempat kita tidur, rasanya tak ada kata lelah.hehehehe Alhamdulillah hari ini begitu indah dan menyenangkan, sebelum tidur selalu mengucap syukur karena hari ini diberikan nikmat yang luar biasa indahnya.

Hari ketiga di Singapore

Hari ketiga artinya hari terakhir di Singapore waktunya pulang ke Indonesia tercinta, pagi-pagi kita sudah sarapan di hotel, menu sarapan favoritku adalah makan mie kuah panas rasanya enaaak banget.

Setelah sarapan, waktunya check out dan bersiap menuju mobil Travel untuk City Tour, pagi ini hujan rintik-rintik membasahi Singapore, Alhamdulillah masih bisa merasakan hujan di Singapore, untungya kemarin waktu ke USS cuaca sangat bagus dan cerah. Rute pertama yang kita kunjungi adalah Singapore Flyer.

Singapore Flyer merupakan salah satu wahana dan daya tarik terbesar di Asia. Atraksi berupa roda berukuran raksasa dengan tingi 165 meter menjadi tempat terbaik untuk melihat keindahan Singapore dari ketinggian.

Depan Singapore Flyer

Setelah mengunjungi Singapore Flyer, kita langsung menuju Garden By The Bay

Depan Garden By The bay

Garden By The bay ini luasnya 101 hektar berada di daerah Marina Bays, Garden By The bay memiliki koleksi lebih dari 250 ribu tanaman langka, koleksi tanaman langka ini ditempatkan dalam sebuah dome atau rumah kaca raksasa dengan arsitektur rumit dan memukau yang berbentuk kerang, sungguh spektakuler.

Depan Dome

Disini aku menemukan pemandangan yang luar biasa, pohon-pohon baja raksasa, di area Supertree Grove yang tingginya setara dengan gedung berlantai 16. Pohon-pohon ini terletak di area Bay South dan disebut sebagai pohon solar karena dirancang untuk bisa mengumpulkan air hujan dan energi solar dari matahari, yang kemudian digunakan untuk konservasi lingkungan.

Depan Supertree Grove

Setelah ke Garden By The Bay kita menuju Merlion Park, patung Merlion ini merupakan ikon Singapore, patung Merlion merupakan patung kepala singa berbadan ikan yang berada di atas ombak. Rasanya belum berkunjung ke Singapore sebelum foto-foto di Merlion Park. Disini banyak turis yang berkunjung untuk sekedar berfoto-foto dan menikmati keindahan Singapore yang penuh dengan arsitektur gedung-gedung yang unik dan spektakuler.

Merlion Park

Dulu sebelum ke Singapur aku pernah foto bersama patung merlion tapi bukan patung merlion di Singapur tapi di Cianjur.hahahaha Nah, ini juga bagian dari afirmasi.

Setelah puas foto-foto kita langsung makan siang, makan siang kali ini kita akan ke Restoran Kublai Khan Mongolian BBQ & International Seafood karena disini menyajikan makanan yang halal semua. Disini memang makanannya sangat khas dengan aroma bumbu-bumbu Mongolian.

Ada satu hal yang lucu disini, Chef disana melakukan atraksi kepada pengunjung dengan menunjukkan atraksi layaknya Jacky Chan.hahaha

Sang Chef pun menunjukkan gaya memasaknya yang ektreem dan unik, rasanya jangan ditanya benar-benar luarr biasa enak, aku pun sampai nambah 2 porsi untuk makanan ini. Hihihi

Setelah kenyang akhirnya kita melanjutkan city tour ke pembuatan perhiasan di Singapore, disini kita hanya sebentar saja.

Toko perhiasan

Kemudian kita melanjutkan ke toko coklat, disini kita berfoto-foto dengan coklat patung Singa.

Toko Cokelat

Setelah itu, tiba waktunya kita menuju Changi, sekitar pukul 14.00 waktu setempat kita sudah ada di Changi, sambil menunggu boarding sekitar jam 17.00 kita foto-foto dan jalan-jalan di Changi.

Bandara Changi

Akhirnya berakhir sudah perjalananku ke Singapore, pengalaman yang sangat menyenangkan sekaligus tak terlupakan, Aaahh jadi ingin bermimpi lebih tinggi lagi. Mimpiku selanjutnya adalah ingin ke Mekkah dan Benua Eropa. Bisa besok, lusa, nanti atau entah kapan menurut waktu yang terbaik menurut-Nya. Intinya jangan pernah berhenti bermimpi, percaya saja suatu saat dengan usaha dan keyakinan, Allah akan mewujudkan impian jalan-jalan kita.

Banyak pengalaman yang berharga yang bisa aku pelajari dari perjalanan ini, mulai dari kebudayaan, masyarakat, sejarah dan banyak hal lainnya. Menjadi seorang petualang adalah hobiku karena saat kita menjelajahi tempat-tempat yang belum pernah kita singgahi dari sanalah kita bisa melihat dunia luar yang begitu luas, bertemu dengan berbagai macam tipe orang-orang yang berbeda, melatih mandiri, siap menerima tantangan, memberikan semangat baru, bersikap terbuka, menambah pengetahuan dan wawasan kita.

Dengan Travelling membuat aku bertemu dengan teman-teman baru yang begitu baik seperti Suri walaupun kita hanya bertemu beberapa hari, tapi rasanya seperti sahabat yang sudah lama aku kenal. Semoga suatu hari kita bisa jalan-jalan lagi ke LN dengan destinasi yang lain yang lebih seru.

Serta yang paling utama adalah bisa membuka mataku lebar-lebar karena aku bisa melihat karya ciptaan Allah yang begitu indah menakjubkan, mensyukuri nikmat-Nya dan mengingatkanku akan Allah yang maha segalanya dan aku hanyalah makhluk yang teramat sangat kecil.

        Mau tau keseruanku saat tour ke Hongkong, tunggu postingan selanjutnya yaa :)